Konsep
OOP Pada Python
Di listing tersebut, kita membuat sebuah class
destruktor. Disini method bernama destruktor. Method ini biasanya digunakan
untuk menyediakan proses khusus sebelum objek dihancurkan atau dealokasi. Dan
statement def__init__(self): maksudnya adalah def merupakan methodnya kemudian
init untuk menginisialisasikan variabel. Kemudian perintah print “inisialisasi”
digunakan untuk mencetak tulisan inisialisasi yang merupakan hasilnya. Dan kita
ketikkan lagi statement def__del__(self): lalu dibawahnya kita ketik perintah
print “objek telah dihapus” yang maksudnya adalah untuk mencetak hasil yang
berupa tulisan objek telah dihapus.
Dari listing program tersebut, kita membuat sebuah class
yang bernama Ayah, kita ketik statement class Ayah : . kemudian ada statement def methodAyah(self):
yang digunakan untuk fungsi methodAyah(self) :
lalu kita ketik di bawahnya perintah print “Ini adalah method Ayah” ini
digunakan untuk mencetak tulisan yang berisi Ini adalah Method Ayah. Dan
perintah tersebut digunakan sebagai hasilnya. Selanjutnya kita buat class lagi
yang bernama class Anak(Ayah): yang merupakan class anak yang bisa menginput
dari induknya. Statement def methodAnak(self): digunakan untuk menginisialisasi
dari methodAnak tersebut. Dan dilanjutkan dengan mengetik perintah print “Ini
adalah Method Anak” yang merupakan hasil atau outputnya . lalu selanjutnya bisa
kita buat komentar yang berisi deklarasi objek kelas ayah. Dimana p sama dengan
Ayah() dan p.methodAyah(). Dilanjutkan dengan membuat komentar yang isinya
deklarasi objek kelas Anak. Yang dimana kita ketikkan c sama dengan Anak(),
lalu c.methodAnak(), dan c.methodAyah().
Method konstruktor merupakan sebuah method yang akan
otomatis dipanggil ketika objek di instantiasi, dan umumnya digunakan untuk
melakukan inisialisasi terhadap suatu variable atau method. Selanjutnya kita
buat class untuk method konstruktor. Kita ketikkan saja perintah class
konstruktor : kemudian, ketik statement
def__init__(self): yang maksudnya adalah untuk menginisialisasikan methodnya.
Selanjutnya ketik perintah print “kalimat ini akan langsung dicetak ketika
objek dibuat” yang merupakan hasil atau output. Objek sama dengan konstruktor,
bisa kita ketik dengan statement objek = konstruktor().
Di listing tersebut dibuat class dari induk, yang bisa
kita buat dengan mengetik statement class induk: lalu ketik def cetak(self): untuk mencetak
variable. Kemudian kita buat output atau hasilnya dengan membuat statement
“Hi...saya method override di kelas Induk”. Dan kita buat juga class dari turunan yang bisa juga input class induk
tersebut. Kita buat statement class turunan(induk): perintah def cetak(self): digunakan untuk
mencetak variable. Dan kita buat output
atau hasil dari statement tersebut dengan mengetik perintah print “Hi...saya
method override di kelas anak”.
Selanjutnya kita buat komentar deklarasi objek kelas induk. Dengan
perintah objInduk sama dengan induk() yang maksudnya objek dari induk sama
dengan induk tersebut. Kemudian statement objInduk.cetak() digunakan untuk mencetak objek induk
tersebut. Kita buat lagi komentar
deklarasi objek kelas anak. Dengan perintah objAnak sama dengan turunan ,kita
ketik objAnak = turunan() yang merupakan objek untuk anak tersebut sama dengan
turunan. Dan ada statement turunan.cetak(objAnak) yang merupakan turunan yang
dicetak beserta objek dari class anak tersebut.
Di listing program tersebut, kita membuat class yang
bernama pegawai. Lalu kita deklarasikan. Def__init__(self,nama,gaji = 0)
digunakan untuk menginisialisasi nama dan gaji sama dengan 0. Self.nama sama
dengan nama, self.gaji sama dengan gaji. Kemudian ada statement def
tunjangan(self,persen): untuk menginisialisasi dari tunjangan dalam bentuk
persen. Self.gaji sama dengan self.gaji ditambah self.gaji dikali persen. Def
kerja(self): ini merupakan statement untuk mendefinisikan kerja. Dan kita cetak
sebagai hasil atau output dengan mengetikkan statement print(self.nama,
“Pekerjaanya”) . dilanjutkan dengan perintah def__repr__(self): dan statement
return “<Pegawai: nama = %s, gaji =
%s>” % (self.nama, self.gaji).
maksudnya untuk mengembalikan ,nama yang berupa float dan gaji juga
berupa float. Dan kita buat class
koki(pegawai). Dibawahnya kita ketikkan
statement def__init__(self,nama) : yang digunakan untuk menginisialisasi dari
nama tersebut. Dan ada statement pegawai.__init__(self,nama,100000) maksudnya
adalah untuk menginisialisasi nama dan gaji yang berjumlah 100000. Dan
statement def kerja(self); adalah untuk menginisialisasi pekerjaan dari si
pegawai atau koki tersebut. Kita ketikkan juga perintah print(self,nama,
“Membuat makanan”) yang digunakan untuk
mencetak hasil dari nama dan pekerjaan si koki.
Kemudian ada class pelayan(pegawai) maksudnya membuat class dari pelayan
yang termasuk pegawai. Kita ketik
perintah def__init__(self,nama): untuk
mendeklarasikan nama si pegawai itu. Pegawai.__init__(self,nama, 50000)
digunakan untuk menginisialisasikan nama pegawai pelayan tersebut dan gajinya
sebesar 50000. Selanjutnya kita inisialisasikan kerjanya pelayan tersebut.
Ketik perintah print(self.nama, “Melayani Customer”) yang maksudnya adalah
melayani customer merupakan pekerjaan si pelayan tersebut. Dilanjutkan dengan
membuat class dari PizzaRobot(koki) . kita buat statement
def__init__(self,nama) untuk inisialisasikan namanya. Def kerja(self) dan
print(self.nama, “Membuat Pizza”) yang merupakan pekerjaan si PizzaRobot ,yaitu
membuat pizza.
Dan selanjutnya kita membuat komentar program utama. Ada statement if__name__ ==”__main__”:
maksudnya jika ada nama, maka kita berikan dia nama pekerjaanya untuk
masing-masing pegawai tersebut. Agus = Pizzarobot(“Agus”) kemudian print(agus)
untuk output. Lalu buat tunjangan agus dan kita printlalu ada outputnya. Perulangan for kelas in
Pegawai,koki,pelayan,pizzarobot untuk input semua pegawai. Objek sama dengan
kelas dan objek.kerja().
Berikut outputnya :
No comments:
Post a Comment